Enjoy your lunch

Delete this widget from your Dashboard and add your own words. This is just an example!
Powered By Blogger

desember to desember 20112012

Selasa, 18 Desember 2012

bismillahirrahmanirrahim

         Judul cerita kali ini desember to desember. Why?? karena memang kisah ini terjadi dari desember tahun 2011 sampai desember 2012. Cerita ini banyak menceritakan tentang saya, dan sedikit tentang orang lain, dan sedikit banyak tentang seseorang.

       Desember 2011, pada bulan itu saya secara kebetulan tergabung bersama teman-teman Bekasi Islamic Youth Camp dalam acara dauroh Quran di wisma Baladegana, kalau namanya tidak salah. Acara berjalan cukup lancar, saya ditugaskan menjadi dokumentator alias seksi dokumentasi pada acara itu. Semangat menutup tahun 2011 dengan sesuatu yang bermanfaat ternyata memberi banyak kejutan.

         Hari itu saya mengendarai mobil Innova bersama rombongan ibu-ibu pembina menuju wisma Baladegana. Tugas sebagai seorang dokumentator harus terus dijalankan. Adegan demi adegan terekam secara abstrak dan tidak beraturan dalam handycam yang terlihat kecil di tangan saya.

      Tepat pada malam pertama acara itu, kejutan muncul secara tiba-tiba.Tidak sebenarnya tiba-tiba karena dia memang sudah disana sejak lama. Kejutan itu seseorang. Sendiri, duduk dengan memegang alQur'annya di barisan belakang masjid tempat kami beraktifitas malam itu. Sementara yang lain menuju ke tempat makan untuk santap malam. Mata lensa seketika tertegun melihatnya, sementara jari-jari besar yang memegannya tidak dapat merekam sedikitpun, hanya melihat dari balik layar kecil dan penuh tanya, siapakah dia?. ya, itu sangat mengejutkan.

    Malam berlalu dan pertanyaan tentang siapa dia masih terus muncul dan berlarian dalam kepala ini. pertanyaan itu tidak terjawab tetapi mata terus mencari dan mata lensa merekam dirinya dalam memory kecil yang ada dalam handycam yang ada di genggaman saya. Sekali-sekali teman saya mengambil alih mata kamera yang terus merekam pergerakannya.

        Sudah masuk malam kedua dan jawaban pun tak kunjung datang, siapakah dia?namanya?dimana tinggalnya? dan banyak pertanyaan lainnya bermunculan. Sampai tiba pada hari kepulangan dan salah seorang pembina bicara kepada saya dan memberi tahu siapa nama orang itu. Namanya adalah Qisty Aulia. Just It.

      Pulanglah saya  ke rumah dengan hanya tahu dia adalah Qisty Aulia dan sudah, tidak ada info lanjutan tentangnya. (masih banyak pertanyaan). selang beberapa waktu ibu pembina yang memberi tahu nama qisty kepada saya menyampaikan bahwa Qisty masih kuliah di Trisakti dan jurusannya kedokteran gigi. Satu per satu informasi didapat.

       Waktu terus bergulir sampai masuk sudah tahun 2012. sampai beberapa saat saya hanya bisa mengingat-mengingat dan sesekali memutar rekaman dirinya dalam layar komputer. Sampai pada suatu ketika ada kiriman pin bbm dari salah seorang teman saya dan saya pun menginvite pin tersebut. tenyata itu adalah pin bb dirinya. yap, 1 lagi sudah informasi didapat. Sangat tidak bisa dijelaskan memang ketika untuk pertama kalinya mencoba untuk bertegur sapa. Tapi pada akhirnya berhasil.

        Cukup lama untuk membuat suasana diskusi pesan singkat bbm menjadi lebih cair. Cukup lama berusaha untuk menghilangkan kikuk dalam perbincangan tanpa pertemuan. Banyak hal dibicarakan tanpa alasan. Perkenalan melalui penjelasan satu per satu dilontarkan. Saya bertanya seolah ingin mengintrogasi padahal hanya meminta CV. Banyak pertanyaan dan jawaban, banyak jawaban tanpa pertanyaan, dan banyak juga pertanyaan tanpa jawaban.

         Semakin hari semakin banyak tahu tapi tak pernah bertemu. Yaa,,tidak heran memang ketika mengetahui bahwa dirinya adalah seseorang yang tidak mudah untuk bertemu dengan orang yang baru dikenal. Dialog-dialog banyak berlalu lewat sms, dan media lain tapi tidak lewat pertemuan tatap muka. Beberapa bulan komunikasi tanpa pertemuan, hanya sesekali menelpon dan akhirnya dipertemukan pada suatu moment yang sangat baik. Masih pada moment lebaran Idul Fitri saya memberanikan diri datang ke kediamannya yang ada di Jakarta bagian Utara (Tj. Priok). Pertemuan itu, pertemuan kedua tetapi pembicaraan pertama secara langsung. Obrolan mengalir cukup lancar meskipun kadang masih dengan ketakutan akan salah bicara. Senang sekali rasanya bisa bertatap muka secara langsung dan berbincang-bincang dengan keluarganya, ingin sekali rasanya berlama-lama larut dalam perbincangan itu.

         Setelah pertemuan itu ya semua kembali seperti adanya, tetap dengan komunikasi tanpa pertemuan dan minim pembicaraan langsung. Tapi, buat saya saat ini adalah tetap menjaga komunikasi dengan cara apapun. Setelah itu, pertemuan ketiga pun terjadi. tepat di bulan desember tapi di tahun yang berbeda dengan tahun pertama kali saya melihatnya. pada hari itu, tanggal 11 desember 2012, tepat sehari sebelum hari ulang tahunnya. saya bertemu dengan dia di daerah mangga dua. Pertemuan yang sangat berkesan, kenapa?. Sangat berkesan karena saya bertemu dengannya di tengah anak-anak yang tinggal di pinggir rel. Mereka anak-anak yang belajar bersama qisty dan kawan-kawannya di Umbrella Wisdom. Hanya bisa tersenyum dan terpaku dengan perasaan sangat bahagia bisa melihatnya membaur dan mengajari anak-anak itu. Sekali lagi, ingin rasanya tetap berada dalam situasi itu, tetapi saya harus tetap melangkah dan melihat ke depan dan bersiap menghadapi hari esok. Alhamdulillah saya sempat memberikan kado kecil yang saya dapat dari china pada Ulang tahun saya yang ke 23. Semoga bermanfaat.

      Saat ini hanya kata yang terus terucap untuk menjaga arus komunikasi dan hati yang terus membisu menunggu waktu yang tepat untuk  berbicara banyak. Seperti kita tahu, manusia hanya bisa berencana dan Allah yang akan menentukan, selama tetap menjaga hati ini dan bertawakkal kepadaNya. Saat ini kembali saya hanya bisa menyerahkan semua yang ada dalam hati ini kepadaNya. Berdoa agar terus istiqomah dan siap menghadapi hari esokkk,,yeaayyyy.....

      Sekali lagi, saya mengucapkan terima kasih telah banyak menginspirasi dan selamat Ulang tahun. Semoga rencana kamu akhir tahun ini berpetualang di gunung semeru selalu dalam lindunganNya. Aminnnnn.... BIG SMILE.  

note : pada intinya, gw bersyukur masih diberi kesempatan untuk terus berkomunikasi dengannya. meskipun dalam setahun, hanya ada 3 pertemuan dengan 2 pertemuan dengan obrolan, kalo gak salah 3 kali telpon, dan beberapa kali sms, cukup banyak bbm,twitter,DM, dan banyak Line.

0 komentar:

Posting Komentar

 

Lorem

Ipsum

Dolor